Seri Pentas AntarRagam: BELALLE’


Teater Garasi
/Garasi Performance Institute bekerja sama dengan Teater Tebs dan Rumaksi (Ruang Muda Kreatif Singkawang) menyelenggarakan:

Seri Pentas AntarRagam
BELALLE’
7 November 2018
Gedung PIP (Pusat Informasi Pariwisata)
Jl. Merdeka, Singkawang

Pukul 19.30
Pertunjukan Teater
“Dua Wajah” oleh Teater Tebs
Sutradara: Mpok Yanti

Pukul 20.30
Launching Program “NOGO’ PLUS PLUS
Pemutaran Film “Nenek Bangun”(Ahmad Syafari, 2015)
___

BELALLE’
Adalah sebuah acara seni yang digagas oleh Komunitas Rumaksi dan Teater Tebs, berangkat dari pertemuan dengan Teater Garasi/Garasi Performance Institute (TG/GPI) melalui workshop yang diadakan di Singkawang pada awal 2018 dan residensi di Yogyakarta pada bulan Agustus-September 2018.

Workshop yang diberi tajuk “Bertolak dari yang Ada, Bicara pada Dunia” diikuti oleh seniman-seniman muda dari kota Singkawang dan Pontianak. Di dalam workshop, TG/GPI membagikan metodologi penciptaan bersama yang selama ini dipraktekkan dalam menciptakan karya (seni), berangkat dari isu yang terjadi dalam masyarakat dan modal yang dimiliki.

Workshop ini memicu usaha-usaha mengaktivasi kemungkinan-kemungkinan yang lebih luas dari potensi para seniman, komunitas, bahkan ruang kota yang ada di Singkawang untuk secara kolektif menciptakan sebuah ruang alternatif yang mengakomodasi partisipasi warga dan isu lokal.

BELALLE’ sendiri adalah bahasa Melayu Singkawang yang artinya gotong royong, menanam dan panen bersama, mengolah dan menikmati hasil bersama.
___

Seri Pentas AntarRagam adalah serial presentasi karya yang diinisiasi oleh komunitas kreatif mitra Teater Garasi berdasarkan isu dan potensi lokalnya masing-masing. Pada tahun ini, Seri Pentas AntarRagam bekerja dengan komunitas kreatif dari kota Singkawang dan Sumbawa.

Proyek penciptaan seni dan seluruh rangkaian kegiatan yang menyertainya (workshop, residensi, diskusi) merupakan bagian dari program AntarRagam, inisiatif terbaru Teater Garasi/Garasi Performance Institute yang berlangsung sejak awal tahun 2017.
Untuk informasi lebih jauh perihal AntarRagam, Anda dapat mengunjungi www.antarragam.net

Seniman Kolaborator Gong ex Machina

Profil seniman kolaborator pertunjukan Gong Ex Machina selanjutnya; Yudi Ahmad Tajudin.

Yudi adalah sutradara teater Indonesia yang telah membawa karya-karyanya pada panggung dan forum seni pertunjukan internasional di Asia dan Eropa.

Yudi adalah salah satu pendiri Teater Garasi –kolektif seniman lintas disiplin di Yogyakarta. Mewakili Teater Garasi ia menerima Prince Claus Award tahun 2013 dari Prince Claus Fund, Belanda, salah satunya karena “semangat penjelajahan dan karya-karya inovatif yang merangsang seni pertunjukan di Asia Tenggara.”

Portfolio kerja keseniannya termasuk proyek-proyek lintas disiplin dengan seniman-seniman pertunjukan dan perupa ternama, terentang dari opera kontemporer, teater-tari, performance art dan interpretasi atas seni pertunjukan tradisional.

Di tahun 2014 ia menerima Anugerah Seni dari Menteri Kebudayaan Indonesia. Ia juga peraih Sutradara Terpilih Tahun 2006 versi majalah Tempo dan Asian Cultural Council (ACC) fellowship untuk studi teater kontemporer di New York (2011-2012).

Saksikan hasil kerja kolaborasinya pada pertunjukkan Gong Ex Machina pada 29 dan 30 November nanti di Gedung Kesenian Jakarta.

Gong Ex Machina adalah produksi bersama The Kingdom of Archipelago dan Teater Garasi/Garasi Performance Institute.

Tiket pre-sale pertunjukkan ini sudah bisa diperoleh sekarang di http://bit.ly/GongExMachina.

Informasi lebih jauh tentang pertunjukkan dan pembelian tiket, silakan hubungi: Mayasti +62 8222–1100–275

 

Peluncuran Buku Antologi Tulisan “Tsunami Tsunami”


Komunitas KAHE, Maumere, meluncurkan buku antologi ‘Tsunami Tsunami’. Peluncuran buku, yang dilanjutkan dengan diskusi ini, sekaligus membuka rangkaian Maumerelogia III.

Maumerelogia adalah sebuah festival sastra, teater dan seni pertunjukan yang diselenggarakan setiap tahun oleh Komunitas KAHE, Maumere. Pertama kali digelar pada tahun 2016, festival ini melibatkan komunitas-komunitas teater yang ada di Maumere.

Buku kumpulan esai, cerpen, dan puisi ‘Tsunami Tsunami’ merupakan refleksi Komunitas KAHE yang hidup dalam generasi milenial atas peristiwa tsunami yang melanda Flores tahun 1992, menjadikannya teropong untuk melihat situasi Flores, khususnya Maumere hari ini.

Teater Garasi/Garasi Performance Institute menerbitkan buku ‘Tsunami Tsunami’ bersama Komunitas KAHE, salah satu kontak dan interaksi dalam kerangka program Performing Differences (AntarRagam) yang telah berjalan sejak tahun 2017, dengan dukungan Ford Foundation.

Selamat!

Seniman Kolaborator Gong ex Machina

Yasuhiro Morinaga; seniman kolaborator pertunjukan Gong Ex Machina yang akan digelar pada tanggal 29 dan 30 November 2018 di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ).

Komposer musik, seniman dan etnografer bunyi (sound artist and sonic ethnographer) lulusan universitas Tokyo, Jepang, telah berkolaborasi dengan seniman-seniman ternama Asia di berbagai proyek seni lintas disiplin, seperti musik, film, seni pertunjukan, dan seni instalasi media baru (new media). Karya ilustrasi musik untuk filmnya telah dipresentasikan di beberapa festival film besar seperti Venice Biennale, Venice International Film Festival dan Cannes. Di Indonesia, music scoring untuk film yang ia buat bisa didengar di film Sekala Niskala (Seen and Unseen) besutan Kamila Andini.

Pria yang biasa dipanggil Yasu ini, telah melakukan berbagai penelitian lapangan untuk menjelajahi dan mendokumentasikan musik etnis, ritual adat, dan komunikasi dalam budaya musik yang berbeda-beda. Dari hasil penelitian tersebut ia menciptakan berbagai karya musik, film, dan publikasi.

Berkolaborasi dengan Yudi Ahmad Tajudin, Gong ex Machina, adalah salah satu karya yang akan bertolak dari refleksi penelitian yang ia lakukan mengenai kebudayaan/tradisi musik gong yang hidup dibanyak daerah di Asia Tenggara.

Saksikan Gong ex Machina, karya kolaborasi lintas disiplin yang terinspirasi dari hasil penelitian Yasuhiro Morinaga ini di Gedung Kesenian Jakarta pada 29 dan 30 November 2018.

Gong ex Machina adalah produksi bersama Teater Garasi/Garasi Performance Institute dan The Kingdom of Archipelago.

Tiket pre-sale pertunjukan sudah bisa diperoleh di http://bit.ly/GongExMachina

Informasi lebih jauh seputar penjualan tiket dan pertunjukan Gong ex Machina, dapat menghubungi: Mayasti +62 8222–1100–275.

Informasi Pemesanan Tiket Pertunjukan Gong ex Machina

Tiket pertunjukan GONG EX MACHINA dengan harga PRE-SALE dalam jumlah terbatas sudah bisa dipesan melalui http://bit.ly/GongExMachina, mulai tanggal 26 Oktober 2018 sampai 7 November 2018.

Harga tiket GONG EX MACHINA untuk PRE-SALE:
Class 1 Rp200.000
Class 2 Rp100.000

GONG EX MACHINA adalah pertunjukan teater bunyi (sonic theater), karya kolaborasi Yasuhiro Morinaga (sound artist) dan Yudi Ahmad Tajudin (sutradara teater), serta Tetsushi Hirai (penata suara) dan seniman-seniman lintas disiplin dari Indonesia: Mian Tiara, Gunawan Maryanto, Cahwati Sugiarto, Dwi Windarti, Wulang Sunu, Ignatius Sugiarto, MN Qomaruddin, dan Arsita Iswardhani.

Produksi bersama Teater Garasi/Garasi Performance Institute dan The Kingdom of Archipelago.

Informasi lebih jauh seputar penjualan tiket dan pertunjukan GONG EX MACHINA, dapat menghubungi: Mayasti +62 8222–1100–275.